Lalai dalam menjaga kebersihan organ intim wanita bisa
menyebabkan gatal, iritasi, atau bahkan keputihan, yang tentunya akan
menimbulkan rasa tidak nyaman. Untuk itu, penting menjaga kebersihan organ
intim wanita secara aman dan benar.
Bermacam-macam tipe kesibukan para wanita bisa memicu
peningkatan produksi keringat. Misalnya saat olahraga untuk menjaga kesehatan,
termasuk yoga, Zumba, atau pilihan olahraga lain. Sedangkan saat berkeringat,
zona organ intim menjadi lebih lembap, sehingga penting untuk menjaga
kebersihan organ intim dengan benar.
Area vagina mempunyai lebih banyak kuman kalau
diperbandingkan komponen tubuh lainnya. Namun, sebagian besar kuman tersebut
merupakan kuman baik, yang berfungsi melindungi vagina dari infeksi sekalian
menjaga keseimbangan pH vagina.
Menjaga Kebersihan Organ Organ
Agar keseimbangan pH dan kuman baik pada vagina tetap
terjaga dengan baik, berikut sebagian sistem membersihkan organ intim wanita
yang seharusnya diamati:
Membilas sesudah membuang air dengan benar
Setiap habis membuang air kecil atau bahkan membuang air
besar, biasakan untuk membersihkan vagina dengan benar, merupakan dengan
membasuhnya memakai air bersih dari arah depan ke belakang. Cara ini bisa
mencegah kuman dari dubur masuk ke vagina.
Menghindari pengaplikasian sabun mengandung parfum
Hindari membersihkan vagina memakai sabun yang mengandung
parfum. Penerapan sabun yang mengandung parfum bisa memengaruhi keseimbangan
kuman normal pada vagina, pH vagina, dan mungkin juga bisa menyebabkan iritasi.
Pilihlah sabun yang berbahan lembut, dan mempunyai pH seimbang. Penerapan
sabun, hanya untuk pengaplikasian luar.
Mengeringkan dengan handuk
Sesudah membersihkan vagina, jangan lupa untuk mengeringkan
dengan handuk bersih atau tisu yang berbahan lembut. Sebab, kuman dan jamur
bisa dengan gampang berkembangbiak pada zona yang lembap. Bila memakai tisu,
pastikan tidak ada serat tisu yang tertinggal dan melekat, karena tisu yang
lembap bisa menjadi sarana kuman berkembang biak.
Memilih pakaian dalam yang nyaman
Penerapan dan perawatan pakaian dalam seharusnya diamati.
Lebih dianjurkan untuk memakai celana dalam yang terbuat dari bahan katun.
Bahan ini bisa meresap keringat dengan baik sehingga membantu mengurangi
kelembapan berlebih pada organ kewanitaan. Jangan lupa untuk mengganti pakaian
dalam, secara khusus sesudah berkegiatan.
Memilih produk untuk menjaga kebersihan organ kewanitaan
seringkali membingungkan, karena demikian itu banyak pilihan produk pembersih
kewanitaan yang dipasarkan di pasaran. Sedangkan demikian, tidak seluruh produk
pembersih kewanitaan aman dipakai sehari-hari.
Kiat Memilih Produk Pembersih Namun
Di samping memakai perawatan kebersihan diri secara rutin,
sebagian wanita memilih untuk juga memakai produk pembersih khusus zona kewanitaan.
Namun, jangan hingga salah memilih. Memang sebenarnya membersihkan zona
kewanitaan telah cukup dengan memakai basuhan air bersih. Namun, kalau Anda
termasuk yang lebih menyukai memakai pembersih kewanitaan, berikut merupakan
hal-hal yang perlu Anda observasi:
Bersifat hypoallergenic
Banyak produk pembersih wanita yang memicu terjadinya
respons alergi. Sebelum membeli produk pembersih wanita, sebaiknya cek label
yang tertera pada produk. Kuman membeli produk pembersih wanita yang
mencantumkan label hypoallergenic. Produk ini mempunyai risiko lebih rendah
menimbulkan respons alergi.
Mengandung kuman baik
Lactobacillus merupakan salah satu tipe kuman baik yang
terdapat di vagina. Beberapa ini berperan dalam mencegah pertumbuhan kuman
jahat yang bisa menyebabkan infeksi di vagina. Mampu produk pembersih organ
intim wanita, diketahui mempunyai kandungan ekstrak susu dengan Lactobacillus,
sehingga bisa mencegah pertumbuhan kuman jahat pada vagina dan juga menjaga
keseimbangan pH vagina dengan baik.
Organ menjaga kelembapan zona vagina dengan baik
Kondisi kering atau yang kelembapannya tidak terjaga dengan
baik, merupakan salah satu penyebab iritasi dan infeksi vagina. Gunakan ini
cukup awam terjadi pada wanita menopause. Untuk mengatasinya, dianjurkan memilih
produk pembersih zona wanita yang bersifat melembapkan. Salah satu bahan alami
yang diketahui kapabel mengembalikan dan menjaga kelembapan kulit dengan baik
merupakan aloe vera atau lidah buaya.
Menjaga kebersihan vagina merupakan komponen dari menjaga
kebersihan tubuh, dan bisa mencegah Anda mengalami infeksi atau gangguan
kesehatan lain di sekitar organ intim. Direkomendasikan produk pembersih
wanita, cocok keperluan harian Anda. Kuman memilih produk kewanitaan yang
hypoallergenic untuk menurunkan risiko alergi, mempunyai kandungan aloe vera
dan kolagen untuk meredakan peradangan dan mengembalikan kelembapan, kuman baik
Lactobacillus untuk mengembalikan dan menjaga keseimbangan pH zona kewanitaan.
Pastikan juga produk yang Anda gunakan telah teruji klinis aman untuk kulit
(dermatologically tested). Konsultasikan ke dokter untuk menetapkan
pengaplikasian yang ideal cocok situasi Anda.